Senin, 03 Januari 2011

Cara Mengatasi Blue Screen

undefined1. IRQL_NOT_LESS_OR_EQUAL (0X0000000A)
Ini merupakan biangnya biang kerok pada BsOD. Kenapa? Karena umumnya pada BsOD, pesan ini yang paling sering muncul. Pesan kesalahan ini disebabkan umumnya kerena ada ketidakcocokan driver yang terinstall di komputer.
Daftar Penyebab:
- Masalah driver yang bentrok atau tidak cocok
- Masalah Video Card, hal ini mencakup video card yang di overclock melebihi batas atau Anda baru berganti Video card dan Anda belum menguninstall driver Video card lama dari chipset berbeda
- Masalah Audio Card, meliputi kesalahan konfigurasi atau bug dalam driver sound card

2. NTFS_FILE_SYSTEM atau FAT_FILE_SYSTEM (0X00000024) atau (0X00000023)
Nah, pesan ini setidaknya sudah sedikit “nyambung” memberikan gambaran di mana kerusakan berada, yaitu ada di partisi atau filesystemnya tetapi bukan di harddisknya. Kita bisa melakukan pengecekan dengan memeriksa kabel SATA atau PATA atau bisa mengecek partisi dengan tool chkdsk.

3. UNEXPECTED_KERNEL_MODE_TRAP (0X0000007F)
Bila Anda mendapatkan pesan seperti ini, dapat disebabkan karena:
- Overclock Hardware yang berlebihan
- Komponen komputer yang kepanasan
- BIOS yang korup
- Memory dan CPU yang cacat

4. DATA_BUS_ERROR
Pesan ini disebabkan karena adanya kemungkinan bahwa memory atau slot memory di motherboard rusak.

5. PAGE_FAULT_IN_NONPAGED_AREA
Disebabkan karena adanya kerusakan hardware, termasuk memory utama, memory video card, atau memory di processor (L2 Cache)

6. INACCESSIBLE_BOOT_DEVICE
Disebabkan karena adanya kesalahan dalam konfigurasi jumper harddisk yang salah, virus boot sector, driver IDE controller yang salah, atau kesalahan driver chipset.

7. VIDEO_DRIVER_INIT_FAILURE
Kesalahan terjadi pada instalasi driver video card yang kurang sempurna, restart pada saat instalasi atau juga dapat terjadi karena kesalahan dalam instalasi driver.

8. BAD_POOL_CALLER
Kesalahan ini dapat terjadi karena kesalahan atau driver yang tidak kompatibel. Sering terjadi saat melakukan instalasi XP dari upgrade, atau bukan dari instalasi baru.

9. PEN_LIST_CORRUPT
Pesan ini disebabkan karena adanya kerusakan RAM

10. MACHINE_CHECK_EXCEPTION
Disebabkan oleh cacatnya CPU, atau yang di overclock secara agresif, serta power supply yang kekurangan daya atau rusak.Itulah sepuluh pesan yang umumnya muncul di BsOD, semoga tulisan ini dapat membantu.

Seringkali terjadi ketika sementara menginnstall Windows XP, proses instalasi gagal, lalu diikuti munculnya pesan error Stop: 0x0000000A : IRQL_NOT_LESS_OR_EQUAL. Ini adalah salah yang menyebabkan apa yang disebut layar biru alias blue screen of death (BSOD) ada pula yang menamakannya blue screen error saja. Sebenarnya pesan diatas sering menampakkan diri dalam dua kondisi, pada proses instalasi dan biasa juga muncul pasca instalasi. Yang akan dibahas kali ini adalah pesan yang muncul ketika proses instalasi.

Mengatasi pesan error saat instalasi bukan hal mudah dan harus diakui bahwa jika pesan diatas muncul pada proses instalasi masalahnya akan jauh lebih berat daripada penampakannya setelah instalasi. Mengapa lebih berat? Karena sudah dipastikan pesan diatas akan muncul ketika hard disk sudah diformat dan yang yang kita hadapi saat itu ada melulu masih layar hitam dan kita tidak bisa lagi kembali kepada windows yang sudah diformat tadi. Satu-satunya jalan keluar adalah melanjutkan instalasi. Sekarang mari kita lihat lebih jauh mengenai pesan itu. Bentuk lengkap pesannya sebenarnya seperti ini; Stop: 0x0000000A (parameter1, parameter2, parameter3, parameter4) IRQL_NOT_LESS_OR_EQUAL *** Alamat x memiliki basis pada x – nama file Jika dicermati dengan baik, pada pesan stop diatas, setiap parameter adalah angka heksadesimal yang mengacu pada isu, masalah tertentu yaitu;

1. Parameter 1 – Sebuah alamat yang dirujuk salah.
2. Parameter 2 – Sebuah IRQL yang diperlukan untuk mengakses memori.
3. Parameter 3 – Jenis akses, di mana 0 adalah operasi yang dibaca dan 1 adalah operasi ditulis.
4. Parameter 4 – alamat memori instruksi yang direferensikan dalam parameter 1.

Solusinya.
Karena yang kita bahas adalah pesan yang muncul ketika proses instalasi, maka beberapa metode berikut saya pikir dapat menyelesaikan masalah tadi;

1. Metode 1: Menentukan Hardware Abstraction Layer (HAL). Gunakan metode pertama untuk mencoba menyelesaikan pesan error stop. Selama startup instalasi, tekan F5 pada saat muncul pesan “Setup is inspecting your computer’s hardware configuration”. Ketika diminta, pastikan bahwa Anda tentukan jenis komputer yang benar dan Hardware Abstraction Layer (HAL). Misalnya, jika Anda memiliki prosesor tunggal, menentukan “Standar PC” HAL. Cobalah untuk menginstal ulang Windows XP. Jika ini menyelesaikan pesan error stop dan Anda berhasil menginstal Windows XP, masalah Anda selesai. Jika ini tidak menyelesaikan pesan error Stop, lanjutkan ke metode 2.

2. Metode 2: Matikan fitur pengaturan CMOS. Gunakan metode ini bila metode 1 tidak menyelesaikan pesan error Stop.Matikan semua fitur berikut dalam pengaturan CMOS komputer Anda. Untuk petunjuk, lihat dokumentasi perangkat keras atau hubungi produsen. (1) matikan semua caching, termasuk L2, BIOS, internal / eksternal, dan caching writeback pada kontroler disk. (2) matikan All shadowing (3) matikan Plug and Play (4) matikan setting berbasis BIOS perlindungan virus. Setelah itu, cobalah untuk menginstal ulang Windows XP.

3. Metode 3: Periksa RAM komputer. Buka dan pasang kembali RAM. Kalau perlu buka semua memori mismatched SIMM (RAM) sehingga semua SIMM beroperasi pada kecepatan yang sama. Jalankan tes sistem pada memori kalau memungkinkan. Test dengan menggunakan SIMM berbeda bila tersedia. Setelah itu, cobalah untuk menginstal ulang Windows XP.

4. Metode 4: Keluarkan adapter yang tidak dibutuhkan dalam proses instalasi dan disconnect jika ada hardware devices tambahan. Contoh devices tambahan; Network adapter, Internal modem, Sound card dan lain-lain (pokonya yang tidak dibutuhkan saat instalasi windows). Jika sudah, cobalah install ulang windows.

5. Method 5: Perbaiki posisi kabel bus IDE. Jika perlu cabut kabel tersebut dari slotnya lalu pasang kembali dengan tepat. Keluarkan IDE devices yang lain yang tidak diperlukan (misalnya jika Anda menginstall dari CD ROM cabut saja untuk sementara waktu drive CD RW). Setelah itu cobalah ulangi menginstall ulang windows.

6. Metode 6: Periksa catatan dari pabrik pembuatnya siapa tahu ada persyaratan yang Anda lewati. Metode ini adalah yang paling terakhir yaitu jika memang masalah tidak selesai, hubungi dealer pembelian Anda atau alternatif lain hubungi vendor yang Anda percaya

Catatan; secara umum 5 metode pertama diatas dapat menyelesaikan masalah dalam berbagai kasus, tetapi bukan tidak mungkin ada hal-hal lain yang terlewatkan dalam pengamatan kita sehingga masalah tidak dapat diselesaikan. Pengamatan yang cermat dan teliti tentang setiap tanda-tanda yang muncul akan sangat membantu mengidentifikasi masalah dan pemecahannya.
Ada baiknya Anda membaca juga artikel Perbaikan Komputer Pada Kasus Windows Blue Screen Errors yang pernah saya tulis karena masalah kegagalan instalasi diatas akan muncul dalam artikel itu.

0 komentar:

Posting Komentar

Share My Blog

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More